Surat Cinta

Aku masih ingat malam nan gelap itu
Malam terakhirku menyanjung rindu
Malam di mana doa perihal temu menjelma doa perihal teduh
Semua karenamu, cinta ...
Malam-malamku jadi sejuk

Dini hari kita biasa bertualang
Waktu udara begitu dingin dan suara-suara diredam oleh kegelapan
Bagiku kita laksana sepasang kupu-kupu di tengah hutan
Mencari jalan pulang, tersesat berdua-duaan

Kebersamaan kita bak panorama yang tiada dua
Aku merasakannya bersamamu, menginginkannya lebih dan lebih
Aku ingin menari lebih bebas bersamamu
Aku ingin tertawa lebih lantang bersamamu
Aku ingin menjerit lebih kencang bersamamu
Aku ingin waktu lebih panjang hingga dunia tak lagi bisa membentangkannya dengan jemari mungilnya

Sajak ini bukan surat berisikan cinta-cintaan
Namun cinta yang disuratkan khusus padamu
Sayang, kuharap senyum menyungging di pipimu waktu kau baca surat ini
Sebab bagiku keteduhan sejati ialah ketika kita menikmatinya bersama
Tersenyum bersebelahan.

Komentar

Postingan Populer