Bekerja #2

Tak terasa dua hari lagi liburan berakhir, tapi aku tetap bekerja. Semua demi kekosongan yang ingin kuhilangkan. Jujur saja, liburan adalah waktu yang paling menyenangkan sekaligus menyakitkan. Senang karena tak harus dibebani tugas kuliah dan perkuliahan, tapi sakit karena tak bisa bertemu orang-orang yang biasanya mengisi hari. Jika diam di rumah, perasaan itu akan menjalar semakin mengikat diriku dalam nestapa. Jadi aku pun bekerja, mengalihkan pikiranku dari perasaan tersebut sekaligus mencari uang. Namun tetap saja, kekosongan itu tidak sirna!
Setiap aku pulang kerja, seolah ada yang menjalar dari ujung kakiku, terus ke kepalaku lalu saat tiba, dia menyentakku dengan setruman ... tiada yang berubah ... aku inginkan seseorang untuk setidaknya mengisi kekosongan ini.

Komentar

Postingan Populer